Jumat, 17 Maret 2017

NEGOSIASI SUTT DESA BATE & RAGUK LAMPITAN

LAPORAN SOSIALISASI KEPADA MASYARAKAT DESA GENENG DAN DESA
RAGUK LAMPITAN YG LAHANNYA TERKENA JALUR SUTT

A.        Desa Geneng Kecamatan Batealit

1.         Bpk.Kabsah yg di wakili oleh anaknya Bpk.Huda Rt.02/01 pada dasarnya tdk ada masalah dan mereka sangat mendukung sekali atas pembangunan PLN ini. Pada intinya dr Bpk Huda yg sdh di sepakati dari awal di th 2012 supaya di realisasikan sesuai yg sdh di terima masyarakat sebelumnya.jangan ada perbedaan. kalau ada perbedaan jangan lebih dari 20 % dgn harga yg sdh di terima masyarakat sebelumnya.

2.         Bpk.Nasulton Rt.04/01 Permintaan beliunya harga tanah tdk ada masalah,namun ganti tanaman tdk sesuai dgn kesepakatan awal dan harganya menurun dr harga semula.seperti pohon yg di hargai 1 jt s/d 3 jt perpohon menjadi 200 rb s/d 700 rb perpohon. permintaan mereka supaya di samakan dgn yg sdh di terima oleh masyarakat sebelumnya.

3.         Bpk Musaim yg di wakili putranya Bpk.Kholik Rt.09/02 Permintaan mereka harga tanah supaya di bedakan antara yg dekat dgn jalan raya dan yg ada di dalam ( jauh dr jalan raya ).dan harga pohon di sesuaikan kesepakatan awal.

4.         Ibu Khuriyatun yg di wakili suaminya Bpk.Ali anwar Rt.15/03.Pada dasarnya Bpk Ali mendukung pembangunan SUTT yg di bangun PLN namun tanahnya dekat dgn jalan mereka minta di bedakan dgn tanah yg di dalam atau jauh dari jalan raya.utk tanaman minta di samakan dgn pembayaran yg sdh di lakukan sebelumnya kpd warga.


B.        Desa Rangguklampitan Kecamatan Batealit.

1.         Bpk H.Masnan Rt.18/04 Desa Raguklampitan sudah di ajukan banding sesuai jalur hukum dan PLN janji kalau warga menang PLN siap membayar ganti rugi, namun PLN malah mengajukan Kasasi.dari beliaunya ya menunggu keputusan hukum (Kasasi).

2.         Bpk.H.Martawi Rt.03/01 Desa Rajekwesi Kec.Mayong.dari mereka tidak ada masalah yg penting harga tanaman sesuai dan mereka sdh menyerahkan kepada kuasa hukumnya sdr.Karyani.SH dan sdr.Ahmad Munthoha.SH
 

3.         Bpk.Sunyoto Rt.03/01 Desa Rajekwesi Kecamatan Mayong.Permintaan mereka harga tanah di pinggir jalan jangan di samakan dgn yg ada di tenggah/di dalam dan tanaman juga supaya di hitung ulang.namun mereka sdh menyerahkan sepenuhnya kpd kuasa hukumnya.

4.         Bpk Mabrur Rt.14/04 Desa Rangguklampitan Pada dasarnya tdk ada masalah yg penting harga yg sdh di sepakati pertama di tepati jangan harganya di turunkan dr harga yg lama. kalau saya pak yg penting di bayar dan semuanya sdh di urus sama pengacara.

5.         Bpk Subakir bin Suyono Rt.14/03 Desa Rangguklampitan.maunya mereka segera di bayar,karena ini masih dlm proses hukum ya kita tunggu saja.Dulu janjinya PLN kalau masyarakat menang dalam banding PLN akan bayar tapi PLN malah mengajukan Kasasi.

6.         Bpk.Rukan Rt.06/02 Desa Rangguklampitan.Kemauan mereka segera saja di bayar dari PLN,tapi dr PLN harga yg sdh di tetapkan dulu dgn yg sekarang lebih rendah.Harga yg lama Bpk Rukan hrs terima 100 jt lebih tapi dgn harga baru mereka terima 6 jtan saja. maka mereka menyerahkan sepenuhnya pada pengacara dan menunggu keputusan hukum.

7.         Ibu Sopiyah Rt.14/03 Desa Rangguklampitan. Ibu Sopiyah tdk ada masalah yg penting dari PLN segera membayar karena menurut ibu sopiyah kalau dapat uang mau utk memperbaiki rumah,namun karena sdh di urus sama pak pengacara ya mereka nurut saja.

8.          Ibu Rokayah Rt.18/04 Rangguklampitan.Pada dasarnya Ibu Rokayah tdk ada masalah yg penting dari PLN mau membayar apa yg sdh pernah di sampaikan kepada warga, tapi sekarang yg akan di bayarkan tambah kecil di bandingkan dgn  pembayaran yg pertama.Sedangkan dari Ibu Rokayah menyerahkan sepenuhnya kepada keputusan hukum ( Pengacara ).

9.  Bpk Syukuri/Masroah Rt.18/04 Desa Rangguklampitan.Mereka tidak mau berkomentar banyak karena semuanya sdh ada yg ngurus yaitu pengacara.jadi semua permasalahan pembayaran di serahkan pada pengacara.
 

Keterangan  :

1.         Desa Geneng masih 2 org yaitu :
a.         Bpk M.Syahir ( alm ) yg di wakili anaknya Bpk Junaidi dosen Unisnu.
b.         Ibu Nurul hidayah tanahnya sdh di jual dan tanamanya sdh di tebang, pembelinya sdg lacah.

2.         Desa Rangguklampitan masih 10 org.












0 komentar:

Posting Komentar